Home » , » Mengatasi Ruam Popok ( Diaper Rush )

Mengatasi Ruam Popok ( Diaper Rush )

Written By Windi on Sabtu, 24 Oktober 2015 | 02.53

Mengatasi Ruam Popok ( Diaper Rush )


Pengertian ruam popok
Ruam popok adalah radang/infeksi kulit di sekitar area popok seperti paha dan pantat pada bayi, yang umumnya disebabkan terpaparnya kulit bayi pada zat amonia yang terkandung dalam urin atau feses bayi dalam jangka waktu lama. 

Ciri-ciri/gejala ruam popok
Anda akan bisa mengenali gejalanya pada saat bayi terkena ruam popok, dengan ciri-ciri kulit di area popok terlihat merah, bengkak dan meradang pada bagian bokong, paha, dan alat kelamin, dan pada kasus tertentu timbul jerawat. Ruam popok akan membuat iritasi bayi dan jika tidak ditangani akan berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius, termasuk infeksi-infeksi tertentu. Beberapa gejala ruam popok lainnya adalah bayi merasa tidak nyaman, menangis lebih sering dan keras, serta memperlihatkan ketidaksenangan secara umum. 

Penyebab ruam popok
Penyebab utama ruam popok pada bayi adalah kelembaban atau kontak yang terlalu lama dengan zat amonia yang terkandung dalam urin atau feses. Selain itu, ruam popok bisa juga disebabkan oleh adanya riwayat alergi, terjadi gesekan berlebihan antara popok dengan kulit bayi, memakai popok yang terlalu ketat, atau memakai diaper yang terbuat dari plastik atau karet dalam jangka waktu lama sehingga mengakibatkan iritasi.

Ruam popok umumnya terjadi pada bayi di bawah usia 15 bulan, di mana kulitnya masih sangat tipis dan rentan terhadap iritasi. 

Seberapa sering harus mengganti popok bayi?
Pertama-tama, sangatlah penting untuk mengganti popok buah hati anda sesegera mungkin setiap kali ia buang air besar untuk kebersihan dan kenyamanannya. Selain itu, meskipun air seni lebih tidak menimbulkan masalah, sebaiknya hindari membiarkan bayi anda dalam popok yang terlalu penuh terlalu lama, bahkan jika popoknya jenis popok sekali pakai dan berdaya serap tinggi. Selain memperbesar risiko terkena infeksi, popok yang kotor juga sedikit banyak akan membuat bayi merasa tidak nyaman.

Pemakaian popok pada bayi
Dengan asumsi anda menggunakan popok sekali pakai, maka jika anda mengganti popok bayi setiap kali bayi anda pipis, anda akan menghabiskan banyak uang hanya untuk pospak saja dan mungkin terpaksa mengurangi pengeluaran lainnya. Membiarkan popoknya terlalu lama, akibatnya bukan hanya mempengaruhi neraca keuangan anda tapi juga kesehatan bayi anda yaitu penyebab ruam popok pada bayi

Akan lebih hemat jika anda menggunakan popok kain atau yang lebih praktis seperti clodi (cloth diaper), namun penting untuk mempunyai jumlah diaper yang cukup dan siklus pencucian yang tepat yang memungkinkan popok yang bersih selalu tersedia.

Mengatasi Ruam popok
  • Mengganti secepatnya jika popok bayi anda kotor untuk mencegah terjadinya infeksi.
  • Bersihkan area popok bayi pada saat mengganti popoknya.
  • Keringkan area popok sebelum memakaikan popok baru.
  • Jika menggunakan pospak, oleskan Tender Care yang memiliki kelembaban popok tipis-tipis pada area popok agar kulit bayi tidak bersentuhan langsung dengan urin atau kotoran bayi.
  • Pakaikan popok baru yang tidak terlalu ketat untuk memberi ruang bernafas bagi kulit bayi.

Share this article :

+ komentar + 2 komentar

22 Nov 2018, 19.34.00

Ruam popok merupakan salah satu masalah yang sering terjadi pada bayi. Penting sekali bagi kita para orang tua untuk mengetahui penyebab, gejala dan cara mengatasinya untuk dapat mencegahnya terjadi pada anak kita.

28 Agu 2019, 01.37.00

boleh numpang promo ya.? siapa tau kakak juga minat.. :)

Popok Bambo Nature di desain untuk meminimalisasikan resiko dari alergi dan ruam

Jual Bambo Nature Size

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. My Dream - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger